SatuNet.co, Bogor – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bogor meneguhkan komitmen memperkuat sinergi dalam pemberantasan korupsi serta memastikan pelaksanaan pembangunan daerah berjalan sesuai ketentuan hukum.
Pertemuan antara Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara dan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor Denny Achmad berlangsung di ruang kerja Ketua DPRD di Cibinong, Rabu. Keduanya membahas langkah kolaboratif untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas.
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara mengatakan sinergi antara DPRD dan Kejaksaan menjadi bagian penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan daerah.
“Kami sangat mengapresiasi silaturahmi dari Pak Kajari. Sinergi antara DPRD dan Kejaksaan sangat penting, terutama dalam memastikan kebijakan dan pelaksanaan pembangunan di daerah berjalan sesuai aturan serta berpihak pada kepentingan masyarakat,” ujar Sastra Winara di Cibinong.
Ia menegaskan DPRD akan memperkuat fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan program pembangunan agar terhindar dari potensi penyimpangan.
Menurut dia, kolaborasi lintas lembaga perlu diperkuat untuk mendorong pemerintahan yang berintegritas dan berorientasi pada pelayanan publik.
Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor Denny Achmad menyatakan kesiapan jajarannya untuk mendukung upaya pembangunan daerah yang transparan dan bebas korupsi.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah bersama DPRD. Kejaksaan memiliki peran strategis dalam pengawasan hukum agar setiap langkah pembangunan berjalan sesuai koridor hukum,” kata Denny Achmad.
Ia menambahkan sinergi antara lembaga penegak hukum dan lembaga legislatif menjadi fondasi penting dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berkeadilan dan berkelanjutan.
DPRD dan Kejari sepakat untuk terus memperkuat komunikasi dan kerja sama dalam mengawal pelaksanaan program pembangunan serta meningkatkan kesadaran hukum di lingkungan pemerintahan daerah.
Melalui sinergi tersebut, kedua lembaga berharap mampu menciptakan sistem pemerintahan yang transparan, efektif, dan bebas dari praktik korupsi demi terwujudnya pembangunan yang berpihak kepada masyarakat Kabupaten Bogor.
