Depok, SatuNet.co – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 Kodim 0508/Depok TA 2025 resmi ditutup. Penutupan yang diwakili oleh Kasdam Jaya Brigjen TNI Rachmad, S.I.P. ini berlangsung di Lapangan Tanah Merah, Kelurahan Cipayung Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Rabu (04/06/2025).
Kegiatan TMMD yang mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah” ini berpusat di Kelurahan Harjamukti, dengan fokus utama pada pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI Rachmad menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi menyukseskan TMMD ke-124. “Semua sasaran TMMD ini selesai sesuai dengan waktunya. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus berkarya dan menjadikan momentum TMMD ini sebagai inspirasi.
Dandim 0508/Depok Kolonel Inf Iman Widhiarto S.T, M.M. menjelaskan bahwa pelaksanaan TMMD merupakan perintah dari pimpinan dan sasarannya merupakan hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Depok.
Tak hanya pembangunan fisik, TMMD ke-124 ini juga menyertakan program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), yaitu pembuatan sumur bor untuk warga dan rumah ibadah. “Program Bapak Kasad juga kita masukkan dalam program TMMD ini, termasuk urban farming,” tutur Kolonel Iman.
Beberapa lahan telah dimanfaatkan untuk ketahanan pangan, seperti di daerah Pesona Square, Pamoras, dan Tanah Merah, tempat penanaman Koro pedang saat ini. Selain itu, TMMD juga menginisiasi pengolahan sampah dengan konsep zero waste di lahan Tanah Merah.
Plt Aspemkesra Setda Kota Depok, Manguluang Mansyur, turut mengapresiasi TMMD ke-124 Kodim 0408/Depok yang dinilai berhasil merangkul seluruh pemangku kepentingan di Kota Depok. “Semoga hasil dari kegiatan TMMD ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Depok,” harapnya.
Penutupan TMMD Ke-124 ini menandai berakhirnya program yang tak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan dan ketahanan masyarakat melalui berbagai inovasi dan kolaborasi.